Seiring dengan terus berkembangnya zaman, tanpa disadari semakin banyak masyarakat yang menerapkan pola hidup konsumtif. Tak jarang, banyak sekali masyarakat yang menggunakan produk sekali pakai seperti sedotan sekali pakai, kantung belanja sekali pakai, tempat makan dan minum sekali pakai, yang tentunya akan membahayakan masa depan bumi.
Eitss, tapi tau ga sih? semakin kesini semakin banyak orang yang sadar dengan bahayanya sampah plastik akibat pola konsumtif ini, lho. Hal itu ditunjukkan dengan maraknya gerakan bebas sampah atau “Zero Waste Style”.
Apa itu Zero Waste Style?
Zero waste atau bebas sampah ini merupakan suatu gerakan yang dibuat oleh orang – orang yang makin khawatir dengan kondisi bumi kedepannya. Dalam gerakan zero waste ini, biasanya akan mengajak kita untuk menggunakan produk sekali pakai dengan lebih bijak untuk mengurangi jumlah dan dampak buruk sampah bagi bumi. Tujuannya agar sampah tidak berakhir di TPA, dan tentunya menjaga sumber daya serta melestarikan alam. Zero waste ini merupakan gerakan yang sangat diperlukan demi menjaga dan menyelamatkan bumi serta anak cucu kita dikemudian hari.
Nah, Sahabat Project B pasti udah ga asing kan dengan istilah zero waste? Istilah ini diperuntukkan bagi gaya hidup di mana kita sebisa mungkin mengurangi penggunaan bahan yang dapat mencemari dan merusak lingkungan. Salah satu poin yang perlu digaris bawahi dalam penerapan zero waste adalalah meminimalisir sampah.
Tapi tau ga sih, Sahabat Project B? penerapan zero waste ini teryata tidak cukup hanya dengan daur ulang aja, lho. Gerakan zero waste perlu dimulai dengan menolak penggunaan bahan - bahan yang tidak ramah lingkungan, sulit terurai, dan tentu saja sekali pakai. Nah, untuk menyukseskan gerakan ini, kalian juga perlu menyiapkan pengganti barang – barang sekali pakai itu. Misalnya, mengganti kantung plastik sekali pakai dengan Shopping Bag Daur Ulang, mengganti wadah makan sekali pakai dengan membawa tempat makan sendiri, mengganti tisu dengan sapu tangan, dan lain – lain.
Metode 5R dalam Zero Waste Style
Nah, untuk mendukung kelancaran penerapan zero waste ini sebenarnya cukup gampang, lho. Apalagi buat kalian yang baru mau memulainya. Hal ini karena zero waste memiliki konsep sederhana yaitu 5R. Sahabat Project B pada tau ga sih apa itu 5R?
Jadi, 5R yaitu Refuse (menolak), Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), Recycle (mendaur ulang) dan Rot (membusukkan sampah).
Untuk Refuse, contoh kecilnya saja ketika kita pergi belanja di supermarket. Kita bisa membawa Tas Belanja ataupun Totebag sendiri dari rumah untuk meminimalisir sampah plastik akibat kantung belanja sekali pakai.
Lalu, untuk Reduce Sahabat Project B bisa banget nih untuk mengurangi pembelian produk yang menghasilkan banyak sampah plastik. Sebelum membeli produk, kalian juga bisa mempertimbangkan apakah produk tersebut dapat digunakan jangka lama atau tidak. Selain itu, konteks reduce juga memiliki arti menahan diri untuk tidak membeli suatu barang atau produk yang tidak diperlukan.
Reuse atau menggunakan kembali. Nah, untuk turut berpartisipasi dalam gerakan zero waste, Sahabat Project B juga bisa nih untuk menggunakan kembali barang – barang yang sudah pernah dibeli sebelumnya. Ini juga bisa membantu pengurangan limbah, lho!
Recycle atau daur ulang. Kalau yang satu ini adalah tahapan yang paling mimin suka nih. Gimana engga? Soalnya dengan barang - barang bekas yang kelihatannya udah ga dipake aja bisa disulap menjadi barang yang berguna dan memiliki nilai jual. Contohnya aja Laundry Bag dari sampah plastic kemasan, TravelBag, Kotak Pensil, bahkan Pet Carrier dari sampah kemasan. Wah keren banget, ya?
Rot atau mebusukkan sampah. Sahabat Project B pernah coba untuk mengompos? Nah, biar ga merusak lingkungan ada baiknya sampah sisa makanan sehari – hari dijadikan jadi kompos, lho. Kalian bisa memisahkan sampah sisa makanan sehingga cacing tanah dapat mengurai sampah sisa makanan. Kompos ini berguna untuk menyuburkan tanah. Dengan begitu, selain limbah jadi berguna, kita juga turut membuat lingkungan menjadi lebih baik. Kalian masih bingung gimana cara mengompos yang baik dan benar? Nah, bisa banget nih baca buku “Mengompos di Rumah Itu Mudah” biar tercerahkan hihi.
Gimana nih Sahabat Project B? Sudah paham kan apa itu zero waste style yang ternyata bisa menyelamatkan bumi kita dari kerusakan berlanjut karena sampah berlebihan. Yuk, pelan – pelan kita sama – sama lakukan gerakan zero waste untuk menjaga bumi kita.
Least but not last, kalian perlu ingat nih kata – katanya Bea Johnson, “Zero waste is not about recycling more, but less”.
Semoga informasi ini bisa bermanfaat bagi kalian, ya!
Salam Hijau, Sahabat Project B!
Commentaires